TIMUR. Anggota DPRD Bontang di tes urine mendadak, usai pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW), Senin (16/12/2024).
Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang Lulyana Ramdhani mengatakan, tidak semua Anggota DPRD diperiksa karena ada tugas lain.
Tes itu juga diikuti unsur pimpinan Andi Faizal Sofyan Hasdam dan beberapa anggota lainnya. Hasilnya tidak menunjukkan ada yang terjaring positif mengkonsumsi narkotika.
“Saya belum cek berapa anggota DPRD yang diperiksa. Tapi hasilnya negatif,” ucap Lulyana.
Sebelum tes urine mula-mula Ketua DPRD Bontang mengarahkan semua anggota ke belakang. Kemudian setiap anggota DPRD diberikan cawan urine dan dijaga ketat petugas BNNK Bontang.
“Tadi pak ketua yang mulai baru diikuti anggota lainnya,” tambahnya.
Program deteksi dini atau tes urine dilakukan dalam upaya penegakkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Fasilitasi Pencegahan Dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika Dan Prekursor Narkotika.
Di dalam pasal 17 tertera pemeriksaan tes urine dilakukan terhadap penyelenggara Pemerintahan Daerah. Diantaranya Wali Kota, Wakil Wali Kota, pimpinan dan anggota DPRD Bontang, Pegawai Negeri Sipil, dan Tenaga Honorer. (*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>