TIMUR. Satu ekor sapi nyasar di hutan bakau RT 11 Kelurahan Bontang Kuala, Selasa (27/6/2023). Sapi tersebut ternyata untuk kurban yang baru tiba dan terlepas. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Kota Bontang pun melakukan evakuasi sapi itu ke daratan.
Komandan Kompi Disdamkartan Bontang Norman mengaku, proses evakuasi terbilang sulit, karena posisi sapi berada persis di bawah air. Dan petugas hanya menggunakan bentangan tali serta satu perahu untuk menggiringnya ke lokasi evakuasi.
Norman mengatakan dia mendapat laporan adanya sapi terlepas sekitar pukul 13.30 Wita. Awalnya ia hanya mengerahkan sekitar 5 sampai 6 orang personel. Namun karena adanya pergantian shif, anggota yang lainnya turut membantu evakuasi tersebut. Sehingga personel yang turun sejumlah 15 orang.
Evakuasi berjalan sekitar 4 jam. Karena sebelumnya sudah dilakukan percobaan evakuasi oleh warga setempat. Adapun kendala terbesar ialah medan yang sulit.
Dari informasi, sapi itu akan diserahkan ke SMK Cendikia yang berada di Jalan Kapten Piere Tendean. Sapi itu bantuan dari PT Pertamina Gas pusat, disalurkan melalui Dompet Dhuafa Bontang.
Salah satu perwakilan Dompet Dhuafa Tendri mengaku, awalnya penyebab sapi ini terlepas karena minimnya SDM.
Sapi itu pun belum diserahterimakan. Saat ingin diturunkan sapi langsung terlepas dari mobil pengangkutnya.
“Sekitar pukul 12.00 Wita tadi, yang mengantar satu orang aja. Jadi pas turun langsung lepas, makanya minta bantuan Damkar untuk evakuasi,” kata Tendri.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
