TIMUR. Banjir Rob kembali menggenangi kawasan pesisir Bontang Kuala pada Selasa (29/4/2025) pagi. Akibatnya akses jalan utama untuk keluar masuk wilayah itu tak bisa diakes.
Dari pantauan, beberapa armada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan diterjunkan untuk mengangkut warga dan anak sekolah. Tujuannya agar mereka tidak terlambat masuk ke kantor ataupun ke sekolah.
Ketinggian air mencapai 2,3 meter. Air semakin tinggi akibat adanya luapan sungai pasca hujan deras malam tadi.
“Ini kami bantu agar mereka bisa pergi sekolah dan ke kantor dengan selamat,” ucap salah sayu petugas Damkar.
Diketahui banjir dimulai sejak pukul 06.00 Wita hingga pukul 09.00 Wita. Banjir rob ini biasanya terjadi 2 kali dalam sebulan. Setiap kali banjir waktunya cukup lama, bisa sampai 4 hari.
Rahmat warga Bontang Kuala berharap pemerintah bisa cepat merealisasikan program pembangunan infrastruktur. Agar masyarakat Bontang Kuala tidak lagi terdampak banjir rob.
“Akses jalan kami hanya 1. Kalau ada yang berani dengan konsekuensi motor rusak yah diterobos,” tuturnya. (*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>