TIMUR. Pemkot meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur kembali menggelontorkan Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk Kota Bontang di tahun anggaran 2025.
Kucuran Bankeu tersebut dibutuhkan untuk membiayai proyek turap di Sungai Bontang yang masih membutuhkan 9 kilometer lagi.
Hal ini disampaikan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bontang Edy Prabowo saat menyambut kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik, beserta rombongan di Kampung Masdarling, Kelurahan Telihan, Kecamatan Bontang Barat, Selasa (11/2/2025).
“Kami minta lebih besar lah pak Bontang ini. Tahun lalu besar tahun ini naik, 2026 juga berharap lebih lagi,” ucapnya dihadapan Pj Gubernur Akmal Malik.
Menanggapi proposal itu, Pj Gubernur Akmal mengatakan, Kota Bontang salah satu daerah yang mendapat gelontoran Bankeu cukup besar.
Di tahun anggaran 2025 ini sebesar Rp 226 miliar diberikan oleh Pemprov ke Bontang. Jumlah ini lebih besar dibanding Kota Balikpapan.
“Sudah banyak di kasih Bontang. Tapi usulkan saja nanti dipertimbangkan sesuai urgensi,” ucap Akmal.
Pada kesempatan ini, Akmal Malik juga meresmikan langsung turap di Kampung Masdarling Kelurahan gunung Telihan. Ini pembangunan berkat Bankeu Provinsi Kaltim pada 2024 lalu.
Kemudian dirinya meminta Pemkot Bontang melanjutkan pembangunan di sisi sebelahnya agar penanganan banjir bisa tuntas dikerjakan.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>