TIMUR. Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disporapar-Ekraf) Bontang menjadi salah satu dinas dengan jumlah anggaran besar.
Tahun anggaran 2025 ini Disporapar-Ekraf mengelola Rp 102 miliar anggaran untuk belanja rutin, bimbingan teknis hingga event.
Namun, dengan kebijakan efisiensi rencananya Disporapar-Ekraf bakal memangkas sejumlah belanja untuk menyesuaikan dengan program-program kepala daerah baru.
Dari catatan redaksi, Diaspora-Ekraf menggelontorkan anggaran jumbo. Untuk kegiatan 24 event saja digelontorkan Rp15,6 miliar. Terdapat pula anggaran pelatihan dan Bintek senilai Rp3,3 miliar.
Hal itu disampaikan Kepala Dispors-Ekraf Rafidah saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu. Dia mengaku kegiatan yang berlangsung pada awal tahun ini sudah sesuai dengan time line.
“Kalau efesiensi sih kami siap saja. Biasanya di Maret 2025 ini. Apalagi dinilai Output tidak ada untuk masyarakat. Tidak ada masalah,” ucap Rafidah.
Lebih lanjut, Rafidah mengaku untuk awal tahun ini efesiensi yang sudah dilakukan ialah memangkas 50 persen anggaran perjalanan dinas.
Namun, sejumlah kegiatan tetap dipertahankan karena alasan peningkatan SDM demi menyongsong Indonesia Emas.
Diketahui, untuk Dispora-Ekraf sendiri mengelola anggaran Rp102 miliar. Dimulai dari untuk gaji ASN, PPPK, dan tenaga honorer.
“Kalau perjalanan dinas sudah dipangkas. Anggaran yang kami kelola total ada sekitar Rp102 miliar. Mana yang prioritas program akan dipilah nanti,” pungkasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
