Niat Cari Kangkung, Jari Sakiyah Putus Diterkam Buaya

TIMUR. Seorang warga Berebas Tengah, RT 47, menjadi korban terkaman buaya pada hari Minggu (8/9/2019). Kejadian ini menimpa Sakiah (54). Hal ini bermula sekitar pukul 08.00 wita, ketika Sakiah bersama seorang anaknya memasuki area golf PT Badak LNG untuk mencari kangkung.

Bhabinkamtibmas Berebas Tengah Aipda Rudiantoro menuturkan korban sempat diperingatkan oleh salah seorang petugas untuk tidak melakukan aktifitas disana, karena adanya buaya yang berkeliaran di sekitar area milik PT Badak LNG itu.

Read More

Namun Sakiah tidak mempedulikan peringatan tersebut. Naas menimpa, tak berselang lama Sakiah teriak meminta tolong. Warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut segera menolong korban.

“Disana sebenarnya ada peringatan awas ada buaya. Namun, warga sering tidak menghiraukan larangan tersebut,” kata Rudi Antoro.

Korban dilaporkan mengalami sejumlah luka berat, diantaranya jari jempol putus serta lengan dan paha robek di beberapa bagian .

Lebih lanjut Rudi Antoro mengatakan sebenarnya pihaknya beserta PT Badak LNG secara aktif terus menghimbau warga sekitar untuk tidak memasuki area tersebut. Kawasan disana yang terhubung langsung dengan muara yang memungkinkan buaya liar berkeliaran di lokasi tersebut.

“Ini bukan kasus yang pertama kali, beberapa tahun yang lalu, ada seorang warga yang tewas karena diterkam buaya. Selain itu sudah ada beberapa anak yang meninggal karena tenggelam di lokasi tersebut,” kata Rudi.

Rudi menambahkan untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali, pihak Bhabinkamtibmas Berebas Tengah akan meminta kepada pihak PT Badak LNG untuk melakukan penangkaran terhadap buaya yang berkeliaran di sekitar lokasi tersebut. Selain itu, pihaknya akan lebih gencar lagi untuk menghimbau agar warga sekitar tidak memasuki area tersebut.

Korban sempat dilarikan kerumah sakit PT Badak LNG untuk mendapatkan perawatan. Namun karena luka yang disebabkan terkaman buaya tersebut tidak dapat ditangani disana korban kemudian dirujuk ke Rumah Abdul Wahab Syahrani, Samarinda. (saf)

Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>

Related posts