TIMUR. Satlantas Polres Bontang akan menghapus tes ujian praktik SIM yang dinilai memberetkan bagi masyarakat.
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya melalui Kasat Lantas AKP Muhammad Dahlan Djauhari mengatakan tes yang akan dihilangkan diantaranya jalur zigzag dan angka delapan.
Kendati begitu, penerapan kebijakan itu masih menunggu petunjuk teknis dalam skema baru pengujian tes driver bagi para pengurus SIM kendaraan bermotor.
Tes itu nantinya akan diganti dengan mekanisme baru. Misalnya dengan memahami rambu-rambu lalulintas, Atau dengan skema aman dalam berkendara.
“Iya nanti mungkin akan dihilangkan. Ini juga sempat jadi atensi Kapolri beberapa waktu kebelakang. Tinggal menunggu petunjuk teknisnya saja dari Korlantas,” terang AKP Djauhari, Senin (10/7/2023).
AKP Djauhari juga menuturkan, untuk pengurusan SIM khususnya tes praktek memang ada yang perlu dibenahi. Dengan memasukkan item yang dinilai relevan dalam tertib berlalulintas.
Jangan sampai justru keberadaan tes hanya menyulitkan masyarakat. Yang terpenting tes untuk mendapatkan SIM kendaraan bermotor harus bisa berjalan sederhana tanpa menghilangkan esensi keselamatan berkendara.
“Iya tidak mungkin juga kan metode zigzag atau angka delapan dipakai pengendara dalam sehari-hari. Kita cuman tinggal menunggu saja arahan lebih lanjut,” pungkasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
