TIMUR. Alokasi anggaran perbaikan jalanan di Kota Bontang makin menciut tahun ini. Sudah 2 tahun terakhir pos belanja untuk perbaikan jalan terus berkurang dari tahun ke tahun.
Pemerintah beralasan kewenangan yang diambil alih Pemerintah Daerah Tingkat I membuat kebijakan anggaran ikut berkurang.
Tahun ini Pemkot Bontang menggangarkan Rp 700 juta untuk perbaikan jalan atau turun 50 persen. Sedangkan, di 2024 sebelumnya Rp 1,4 miliar.
Penyusuntan anggaran ini sudah berlangsung selama 2 tahun. Dimana pada 2023 lalu Pemkot Bontang menggelontorkan anggaran Rp2,7 miliar.
Kepala Bina Marga PUPR Kota Bontang Anwar Nurddin mengatakan, alasan anggaran berkurang karena beberapa kewenangan pemanganan jalan diambil alih Pemprov Kaltim.
Seperti misalnya Jalan Ir Soekarno -Hatta, Urip sumoharjo, dan M Roem kawasan Bontang Lestari. Kemudian Jalan Arief Rahman Hakim, Jalan Slamet Riyadi, hingga Jalan RE Martadinata.
“Tahun ini menyusut Rp700 jutaan saja. Karena jalan Bontang Lestari asetnya di Pemprov Kaltim,” ucap Anwar Nurddin belum lama ini.
Penanganan Rp700 juta nantinya akan menyasar Jalan Cipto Mangunkusumo. Sebab di jalan tersebut beberapa titik perlu diperbaiki.
Jenis pengerjaannya pun beragam. Ada yang di overlay ada juga yang di beton. Kendati begitu PUPR Kota Bontang masih melakukan inventarisasi.
Pelaksanaan proyek ini tetap akan melalui mekanisne lelang terbuka. Penyedia nanti akan berkontrak dan mengerjakan titik jakan yang sudah di sepakati bersama.
“Tahun lalu kami fokuskan di Bontang Lestari. Tapi kali ini di jalan kota. Khususnya arah menuju Loktuan,” tambahnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
