TIMUR. Polda Kalimantan Timur menanggapi beredarnya video pengakuan ‘dosa’ Ismail Bolong yang menyetor uang hasil tambang ilegal ke Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto.
Dilansir dari Klik Kaltim (Timur Grup), Kabid Humas Kepolisian Daerah Kalimantan Timur Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Yusuf Sutedjo mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman kasus tersebut. “Masih didalami,” ucapnya singkat saat dikonfirmasi, Sabtu (5/11/2022).
Dalam video itu, Ismail Bolong tampak sedang membacakan sebuah surat pengakuan yang menyatakan dirinya bekerja sebagai pengepul dari konsesi tambang batu bara ilegal di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Disinggung soal status Ismail Bolong yang pernah menjabat sebagai polisi dan pernah bertugas di Polresta Samarinda turut dibenarkan olehnya. “Kalo nggak salah sudah mengundurkan diri dari Kepolisian. Tahun pastinya kapan, akan saya pastikan lagi ke bagian SDM,” tandasnya.
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya mengaku akan mencari tahu terlebih dahulu kebenaran kabar tersebut. Apalagi, kabar itu viral di media sosial dan melibatkan salah satu mantan pejabat Polres Bontang di 2021 lalu.
“Kita akan cek dulu benar atau tidak pernyataan itu,” singkat AKBP Yusep.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
