TIMUR. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berpotensi diperpanjang, melihat kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang kian meningkat. Bahkan pasien meninggal dunia hampir terjadi setiap hari.
Dari catatan Tim Covid-19 Bontang, pada Sabtu (24/1/2021) lalu atau hari ke-6 PPKM, ada 137 orang positif dan 3 diantaranya meninggal dunia. Begitu juga data Senin (25/1), menunjukkan jumlah kasus aktif sebanyak 864 orang, dan sembuh 23 orang dengan persentase 69 persen.
“Ini baru akan dibahas di rakor, sekaligus evaluasi apakah PPKM akan dilanjut atau tidak,” ujar Walikota Bontang Neni Moerniaeni, saat dikonfirmasi wartawan.
Dirinya mengatakan poin utama yang akan menjadi bahan pertimbangan, diantaranya melihat tren kasus epidemiologi Covid-19, serta evaluasi penerapan kepatuhan protokol kesehatan selama PPKM.
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Bontang Adi Permana, pun mengatakan sejauh ini kasus kematian Covid-19 yang terjadi di Bontang didominasi lansia dengan komorbid atau penyakit penyerta. Data ini nantinya juga akan disampaikan sebagai bahan pertimbangan evaluasi PPKM.
“Jika melihat data sekarang, angkanya masih tinggi, tapi nanti dilihat perkembangannya,” tutur Adi.
Dirinya pun meminta masyarakat patuh terhadap aturan PPKM, serta mematuhi protokol kesehatan. Jika tidak ada kepentingan mendesak, masyarakat diminta tetap berada di rumah.
“Karena penanganan Covid-19 butuh kerjasama masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan,” tambah Adi Permana. (*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>