TIMUR. Pemkot Bontang jajaki peluang kerjasama pengembangan Sumber Daya Manusia dengan Korea Selatan. Difasilitasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul- Korea, Basri Rase mengikuti pertemuan secara daring dengan KBRI dan pemerintah Korsel, Jumat (8/7/2022).
Korsel menawarkan kerja sama di bidang pelatihan tenaga kerja bidang pengelasan (welder) serta beasiswa pendidikan bagi warga Bontang. Kesempatan ini mendapat tanggapan positif dari Basri. Ia menilai, program ini sangat baik untuk warga Bontang.
Menindaklanjuti rencana ini, Basri telah meminta Dinas Ketenagakerjaan menyiapkan agensi pengiriman untuk program ini.
“Tiap tahun mereka membuka kuota 500 orang di bidang welder. Kami akan pelajari kembali dan persiapkan untuk program ini,” ungkap Basr usai zoom meeting dengan KBRI Korsel di Command Center.
Tak hanya pemagangan, Korsel juga membuka kesempatan untuk beasiswa bagi warga Bontang yang ingin menempuh pendidikan di sana. “Selepas lulus nanti akan dikaryakan di Korea, setelah itu bisa pulang ke Indonesia,” katanya.
Sementara Anggota DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang, mendukung pemerintah segera menindaklanjuti program ini. Menurutnya, kesempatan pemagangan dengan Korea Selatan bisa meningkatkan kualitas SDM Bontang, khususnya di bidang pengelasan.
Program beasiswa juga bisa membantu pemerintah untuk menciptakan generasi unggul dengan wawasan global. “Ini kesempatan langka, saya rasa pemerintah harus serius ikut program ini,”katanya. (*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>