Masa Pensiun Petugas Kebersihan Bontang Unlimited, Asal Fisik Masih Sanggup

Tenaga Kebersihan Kota Bontang saat menyambut piala Adipura di Tugu Selamat Datang

TIMUR. Wali Kota Bontang Neni Moernaeni memberikan kelonggaran umur maksimal batas pensiun bagi petugas kebersihan.

Menurutnya kelonggaran itu diberikan agar para petugas kebersihan tetap berpenghasilan asalkan fisik mereka masih sanggup untuk bekerja.

Read More

Diketahui, di Bontang terdapat sebanyak 267 orang petugas kebersihan. Saat ini mereka tidak lagi berstatus harian lepas, karena status mereka menjadi tenaga yang berkontrak dengan skema Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP).

Gaji para tenaga kebersihan di Bontang pun cukup besar. Nilainya bahkan mencapai Rp3 juta lebih dengan hitungan Rp106 ribu per hari. Nilai itu dianggap ideal untuk bertahan hidup di Kota Bontang.

“Khusus tenaga kebersihan kami lowongkan umur pensiunnya sesanggup mereka bekerja. Ini bentuk kepedulian Pemkot Bontang terhadap pekerja,” ucap Neni Moernaeni.

Lebih lanjut, saat ini selain tenaga kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup juga tengah mempersiapkan kontrak kerja bagi tenaga pertamanan sebanyak 155 orang saat ini.

Kepala DLH Bontang Heru Triatmojo mengatakan, skema kontrak juga serupa dengan sistem PJPL. Bahkan kepedulian DLH juga memfasilitasi setiap pekerja hingga kontrak berjalan.

Sebab mayoritas pekerja masih sangat gagap teknologi dengan skema kontrak baru. Terkait batasan umur DLH mengaku mengikuti instruksi walikota. Termasuk dengan menggodok regulasinya.

“Kami lagi mendiskusikan PJPL tersebut. Bahkan kami sampai dampingin,” ucap Heru.(*)

Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>

Related posts