TIMUR. Anggaran pembangunan dermaga di Berbas Pantai senilai Rp 4,5 miliar dicoret tahun ini. Padahal anggaran ini telah tercantum di Layanan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) LKPP.
Pelaksana Tugas (Plt) Plt Kepala Dinas Perhubungan Bontang Akhmad Suharto mengatakan, rencana pembangunan dibatalkan tahun ini. Anggaran untuk proyek itu sebagian dialihkan demi pembiayaan studi kelayakan untuk peningkatan Pelabuhan Loktuan.
Pelabuhan Loktuan masuk daftar prioritas untuk lebih dulu dikerjakan guna menunjang pelayanan rute baru yakni Bontang – Mamuju dan Bontang Surabaya.
“Hasil rapat dermaga Pariwisata batal. Anggarannya dialihkan ke penyusunan FS. Tapi nilainya tidak segitu. Nanti tunggu disahkan melalui APBD Perubahan 2025,” ucap Akhmad Suharto.
Bahkan Pelabuhan Loktuan waktu itu sudah dikunjungi oleh Kementerian diwakili oleh Kepala Sub Bidang Transportasi Darat Kementerian Perhubungan Handjar Dwi pada (19/6) kemarin.
Soal rencana pembangunan dermaga wisata juga akan masuk dencana pada 2026. Tergantung dengan ketersediaan anggaran.
“Arahan pimpinan kami alihkan anggarannya. Untuk dermaga pariwisata akan dijadwalkan ulang,” katanya.
Sebelumnya Dinas Perhubungan mengucurkan anggaran Rp5 miliar, untuk pembangunan dermaga penyeberangan ke Beras Basah. Lokasi dermaga berada di Kawasan Taman Mangrove, Kelurahan Berbas Pantai, Bontang Selatan.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>