TIMUR. Jumlah saksi yang dipanggil penyidik Satreskrim Polres Bontang, terkait kasus kematian narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A di Bontang bertambah.
Baru-baru ini Kapolres Bontang mengkonfirmasi sudah 20 saksi yang dimintai keterangan. Salah satunya orang tua alhmarhum Daus (25), napi yang meninggal usai menjalani hukuman fisik di Sel Isolasi atau Kandang Macan di Lapas Bontang.
Adapun para saksi yang telah dipanggil meliputi, petugas di RSUD Taman Husada Bontang, pihak Lapas Bontang dan kerabat almarhum sesama napi.
“Kami terus bekerja. Sudah 20 saksi kami periksa. Termasuk orang tua menfiang Fa. Kalau ada perkembangan lanjutan akan diinformasikan,” ucap AKBP Alex Frestian.
Kapolres Alex mengatakan, petugas akan totalitas mengungkap kasus ini secara terang benderang. Apalagi, orang tua almarhum telah setuju untuk dilakukan pembongkaran makan demi kepentingan autopsi.
Autopsi ini, lanjut Alex, akan dilakukan apabila diperlukan untuk mendukung bukti-bukti dari hasil penyelidikan petugas.
“Autopsi sebagai penguat dalam membuka fakta. Tapi akan ditindaklanjuti. Seperti apa kedepannya akan ada tahapannya,” tambahnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
