TIMUR. Pemkot Bontang mengalokasikan anggaran sekitar Rp12 Miliar untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kampung Tihi-Tihi dan Selangan pada 2024.
Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Bontang saat ini pun tengah menyusun dokumen lelang, yang rencananya PLTS akan dibangun berkapasitas 15 KwP dan 30 KwP.
Kepala DPKPP Bontang Edy Prabowo mengatakan, untuk proses lelang akan berlangsung dalam waktu dekat.
Nantinya, diharapkan dua kampung di atas laut itu bisa terang benderang usai dibangun PLTS. Diketahui saat ini 2 kampung tersebut masih gelap lantaran PLTS rusak.
“Tahun ini kita ada bangun lagi PLTS di Kampung Tihi-Tihi dan Selangan. Jadi mereka akan dapat pasokan listrik lagi 2024 ini. Total anggaran sekitar Rp12 Miliar,” kata Edy Prabowo.
Diketahui sebelumnya, Kampung Malahing lebih dulu dibangunkan PLTS baru dengan nilai kontrak Rp6,6 miliar. Proyek itu dikerjakan PT Arsha Teknindo Utama.
Alasan pergantian itu dikarenakan PLTS yang lama sudah butuh peremajaan dan sudah berusia 10 tahun. Nantinya PLTS yang dipasang berkekuatan 30 Kilowatt Peak (KWP).
“Sama juga kita bertahap lah yah untuk pembangunan PLTS. Semoga cepat bisa direalisasikan,” pungkasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>