TIMUR. Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, menyatakan siap membantu pegawai Alfamart yang diduga dipaksa minta maaf karena memergoki dugaan pencurian cokelat oleh seorang ibu pengemudi Mercedes Benz (Mercy) di Tangerang Selatan.
“Halo pegawai Alfamart kamu hubungi saya, jangan takut, saya siap membela kamu gratis,” kata Hotman Paris dalam video yang diunggah di akun Instagramnya, Senin (15/8/2022).
Hotman Paris Hutapea menuturkan ia menerima banyak pesan masuk dari para pengikutnya tentang viralnya video dugaan pencurian oleh seorang ibu dan permohonan maaf dari pegawai Alfamart.
Kepada pegawai Alfamart tersebut, Hotman Paris berpesan agar tidak perlu takut jika merasa benar. “Jangan minta maaf kalau kau tak merasa bersalah. Lawan,” ucap dia.
Sebelumnya sebuah video viral di media sosial menampilkan pegawai Alfamart meminta maaf kepada seorang wanita yang datang bersama pengacaranya. Pegawai yang bernama Amelia itu meminta maaf atas viralnya video lain di media sosial, dengan narasi seorang ibu yang mengendarai Mercy mencuri cokelat di Alfamart.
“Saya karyawan Alfamart ingin mengklarifikasi video yang tersebar di media sosial karena sudah ada kesalahpahaman di antara kita berdua dan telah merugikan ibu Marliana,” ucap Amelia dalam potongan video yang beredar, Ahad, 14 Agustus 2022.
Saat meminta maaf, Amelia diapit oleh Marliana, ibu yang diduga mencuri cokelat, dan seorang pengacaranya. “Video yang beredar kemarin sangat merugikan ibu Marliana,” kata pengacara tersebut.
Marliana Diduga Mencuri Cokelat
Dunia maya dihebohkan dengan video berdurasi 36 detik saat para karyawan Alfamart menghampiri seorang ibu di mobilnya dan menyebutnya telah mencuri cokelat. “Emak2 mengendarai mercy, tapi nyolong cokelat di Alfamart” tulis keterangan di video tersebut.
“Kenapa ibu gak jujur?” ucap perekam video itu.
Ibu pengemudi mobil itu sempat ingin pergi namun diminta untuk membayar cokelat yang telah diambilnya. “Gak mau, lah, bayar dulu lah,”.
Ibu tersebut pun akhirnya berjalan masuk ke dalam gerai dan ke kasir untuk membayar cokelat yang telah diambilnya.
Alfamart Bela Karyawannya
Dalam keterangan resmi yang diunggah di akun Instagram Alfamart, manajemen minimarket tersebut membela karyawannya yang didatangi Marliana dan pengacaranya.
Karyawan itu diancam dengan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) lantaran telah merekam dan menyebarkan video pelanggan. Pihak Alfamart membenarkan kejadian karyawannya yang diancam tersebut.
“Alfamart sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara yang membuat karyawan Alfamart tertekan,” tulisnya, Senin, 15 Agustus 2022.
Manajemen Alfamart pun membenarkan kejadian dugaan pencurian cokelat di salah satu gerainya yang berada di Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan. Kejadian itu berlangsung pada Sabtu, 13 Agustus 2022 pukul 10.30.
“Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar. Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat,” tulis pernyataan pihak Alfamart.(Tempo)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>