TIMUR. Pemerintah Kota Bontang tidak akan menerbitkan kontrak baru bagi tenaga honorer yang kedapatan positif narkoba.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kota Bontang Aji Erlynawati saat dikonfirmasi, Kamis (4/1/2024).
Diketahui sebanyak 2.201 tenaga honorer saat ini tengah mengurus kelengkapan berkas untuk mendapatkan kontrak baru di tahun anggaran 2024.
Didalam klausul persyaratan setiap honorer wajib untuk melalukan tes narkoba. Pemkot Bontang menyiapkan 2 tempat pertama dilakukan BNNK di Auditorium 3 Dimensi dan Sat Resnarkoba di Auditorium Disporapar.
“Kontrak honorer itu per tahun. Ini mereka urus kontrak baru. Kalau tidak sesuai kontraknya tidak akan diproses. Itu sudah jelas syarat dari kami,” kata Aji Erlynawati.
Terjadwal, untuk BNNK mengetes sebanyak 1.100 orang dan Polres Bontang 1.101 orang selama dua hari pelaksaan.
Aji Erlynawati mengaku belum mendapat hasil sementara para peserta tes urine. Biasanya saat ada yang terindikasi positif BNNK atau Polres akan berkoordinasi dengan Pemkot Bontang.
“Jadi ini untuk kontrak baru. Kalau kedapatan pasti kategorinya tidak memenuhi syarat,” pungkasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>