Sebelumnya, PKB telah memberikan surat rekomendasi terhadap 65 orang untuk maju Pilkada 2024. Beberapa di antaranya yakni Supian Suri yang akan maju Pilwalkot Depok hingga Eri Cahyadi dan Armudji yang akan maju di Surabaya.
“Dari 288 calon kepala daerah yang sudah kita UKK, uji kelayakan dan kepatutan, kita sudah mengeluarkan 65 rekomendasi untuk bupati/walikota,” kata Ketua Desk Pilkada PKB Abdul Halim Iskandar dalam konferensi pers di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024).
Baca juga: Tak Ada Nama Basri, Sigit dan Sutomo di Daftar Bacakada PKB; Begini Jawaban DPW Kaltim
Gus Halim mengatakan pihaknya telah melakukan wawancara kepada 288 calon kepala daerah tersebut. Wawancara itu dilakukan untuk mendalami visi misi dan masalah daerah tempat Cakada mencalonkan diri.
“Kita sudah melaksanakan 288 calon kepala daerah yang sudah kita dalami visi misinya, kemudian problematika daerah yang akan diselesaikan, yang paling agak panjang itu ketika kita menanyakan ‘apa problematika daerah yang sampean ingin maju sebagai kepala daerah’. Problematika utama hari ini apa. Nah itu juga kita matrikulasi,” ujarnya.
Gus Halim kemudian memaparkan dari hasil wawancara kepada Cakada, sebanyak 99% menilai kemiskinan dan sumber daya manusia (SDM) sebagai masalah utama di daerahnya. Kedua tren ini saling bergantian dalam mendominasi daerahnya.
“Dari 288 calon kepala daerah, hampir 99 persen problematikanya ada pada kemiskinan dan SDM. Ini artinya bahwa permasalahan kemiskinan di Indonesia masih sangat dibutuhkan penanganannya secara serius,” tuturnya.
“Yang kedua, dalam artian urutan bukan prioritas, yang kedua yaitu SDM, sumber daya manusia. Dua hal ini selalu bergantian trennya, ada yang lebih dominan SDM, ada yang lebih dominan kemiskinan,” sambungnya.
Selain kemiskinan dan SDM, ada pula infrastruktur dan ketahanan pangan yang menjadi sorotan di daerah-daerah. Kedua masalah ini menjadi tugas bagi calon kepala daerah yang akan memimpin untuk menuntaskannya.
“Yang ketiga infrastruktur. Nah infrastruktur ini ternyata juga masih menjadi PR dari seluruh kepala daerah di Indonesia. Yang keempat, pasti dalam artian nomor bukan peringkat, nomor empat itu urusan ketahanan pangan,”
Hingga kini, PKB belum memberikan surat rekomendasi sama sekali kepada calon gubernur. Menurut Gus Halim, pihaknya masih terus melakukan pendalaman terhadap calon gubernur yang mendaftar.
“Belum ada satu rekomendasi pun untuk calon gubernur. Karena ini masih terus dilakukan pendalaman,” ucapnya. (detik.com)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>