TIMUR. DPC PDIP Bontang sepakat usulkan formasi baru kontestasi Pilwali Bontang 2020, pasca ditinggal Adi Darma.
Basri Rase yang sebelumnya maju sebagai calon Wakil Walikota Bontang, diusulkan sebagai calon Walikota, sementara pendampingnya sepakat diusulkan istri mendiang Adi Darma, Najirah.
“Mengutamakan keluarga dulu, dan atas keputusan internal, akhirnya bu Najirah yang kami usulkan maju jadi calon wakil wali kota,” ujar Ketua DPC PDIP Bontang Maming.
Formasi baru ini akan direkomendasikan ke DPD dan DPP PDIP sebagai penentu.
“Banyak nama yang diusulkan, tapi memang disepakatinya Basri-Najirah,” tambah Maming.
Nama Najirah dipilih bukan hanya atas pertimbangan keluarga, tetapi juga permintaan dari banyak pihak, termasuk tim pemenangan hingga relawan.
“Banyak ibu-ibu yang minta bu Najirah maju. Tapi ini baru usulan ya,” katanya.
Sementara Ketua Harian PKB Bontang Suwartono, menyebut Basri Rase tidak mempermasalahkan posisi apa pun yang diamanahkan kepadanya.
“Dari awal tidak masalah mau jadi wali kota atau wakil, beliau tidak cari jabatan, tapi lebih kepada manfaatnya kepada masyarakat. Kalau kemudian diusulkan jadi calon wali kota Alhamdulillah,” ungkap Suwartono.
Sebelumnya, nama Ferza Agustia juga dikabarkan akan maju menggantikan ayahnya, namun kemudian PDIP dan PKB sepakat mengusulkan Najirah untuk maju bersama Basri Rase.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>