Agus Haris Minta Jalur Evakuasi Segera Dibangun di Guntung

Pintu Masuk Kelurahan Guntung Bontang Utara

TIMUR. Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris, meminta Pemkot Bontang dan perusahaan segera membangun rute evakuasi di wilayah Guntung.

Saat ini, akses utama di Kelurahan Guntung masih bersinggungan dengan wilayah industri. Jalur itu dinilai kurang aman apabila terjadi bencana industri.

Read More

“Harus ada itu jalur alternatif. Saya dengar kan Pemkot ada merencanakan. Jadi tinggal disegerakan secepatnya,” kata Agus Haris dilansir dari Klik Kaltim, Selasa (26/7/2022).

Dilanjutkannya, masyarakat di seputaran perusahaan juga harus mendapatkan sosialisasi saat keadaan darurat. Kemudian kebutuhan vitamin tambahan untuk masyarakat yang terkena dampak.

“Saya yakin perusahaan sudah punya program baik yang menyentuh masyarakat. Hanya tinggal ditingkatkan saja sosialisasinya,” tandasnya.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Anwar Nurdin mengatakan, anggaran untuk membuat jalur pintu masuk Kelurahan Guntung sudah tersedia.

Diketahui anggaran yang sudah disiapkan sekira Rp 900 juta, untuk pembukaan lahan terlebih dulu. Sementara untuk pembangunan jalan beton rencananya akan meminta bantuan dari perusahaan.

Saat ini dikatakan Anwar hanya menunggu kepastian pemilik lahan yang ingin menghibahkan tanahnya untuk jalan.

“Dana sudah siap. Kita nunggu saja ini pembuatan surat kesepakatan antara Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara dan pemilik lahan. Baru proyek itu bisa berjalan,” kata Anwar.

Jalan nantinya terletak didekat Hotel Equator dengan panjang sekira 800 Meter. PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) juga akan membantu pembangunan jembatan. Sebab jalur baru nanti akan melintasi sungai Guntung, hanya saja progres itu belum berjalan sebelum ada keputusan bersama.

PUPRK Bontang menunggu hingga Agustus 2022. Jika sampai tenggat waktu melampaui proyek bisa diundur, mengingat efektivitas waktu pengerjaan. “Kalau lewat Agustus pasti waktunya tidak cukup. Karena tinggal persetujuan warga saja,” pungkasnya.(*)

Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>

Related posts