TIMUR. Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang, menyebut pengundian lapak bagi pedagang pasar Rawa Indah akan dilakukan pekan depan, menyusul selesainya pembangunan pasar semi moderen tersebut.
Diungkapkan Kepala Diskop UKMP Bontang Asdar Ibrahim, proses pengundian melibatkan 1.366 pedagang, dilakukan selama 6 hari mulai 10 Juni 2020. Proses pengundian akan berlangsung di Kantor UPT pasar yang baru, di lantai 4 gedung pasar.
“Hasil rapat kemarin dengan tim kota, pengundian (lapak) akan dimulai minggu depan,” ujar Asdar, Rabu (3/5/2020).
Proses pengundian dilakukan berdasarkan kriteria pedagang, untuk mengisi gedung pasar yang memiliki 4 lantai. Lantai 1 diisi kios, warung dan alat tulis, kosmetik, plastik, dan daging. Lantai 2 terdiri dari pedagang sayuran, dan lantai 3 untuk pedagang pakaian, ikan dan ayam. Sementara di lantai 4, terdiri dari kantor UPT pasar dan pujasera, tempat bermain, serta penjual alat elektronik.
“Pengundian (tiap lantai) dibagi per hari. Jadi setiap hari beda kriterianya biar tidak menumpuk, karena harus tetap physical distancing,” tambah Asdar.
Pedagang yang telah mendapatkan lapak sesuai pengundian, dibolehkan langsung membenahi petak sekaligus melengkapi persyaratan administrasi. Sedangkan jadwal perpindahan pedagang dari pasar sementara akan dilakukan pada Juli 2020.
“Pedagang diberi waktu 3 minggu hingga sebulan untuk membenahi lapaknya, sekalian bersiap untuk pindah,” terang Asdar.
Dirinya pun memastikan proses pengundian maupun pemindahan pedagang tetap mengacu pada protokol kesehatan, seperti mewajibkan penggunaan masker hingga penyediaan tempat cuci tangan. Jika seluruh pedagang telah menempati gedung baru, maka pasar sementara akan langsung ditutup dan tidak ada lagi yang dibolehkan berjualan di lokasi tersebut.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>
