TIMUR. RSUD Taman Husada Bontang melayani anak berkebutuhan khusus dengan terapi okupasi. Terapi ini sebagai salah satu pengobatan lanjutan pasca mengalami kelainan. Fungsinya dapat membantu anak untuk melakukan aktivitas secara mandiri.
Fokusnya meningkatkan rasa percaya diri dalam mengolah keterampilan kognitif, sensorik dan motorik pada anak.
“Jadi kami mengembalikan fungsional tubuh pasien dalam melakukan kegiatan (Okupasional),” kata Terapis Okupasi Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Bontang, Ferdian Erawati A.Md OT, Jumat (8/7/2022).
Melalui terapi okupasi, anak akan dapat meningkatkan kemampuan seperti membaca, berhitung, menulis, bersosialisasi dan menggunakan alat bantu. Selain itu anak juga akan diberi latihan fisik seperti melatih gerakan sendi, kekuatan otot serta kelenturan.
“Kami berikan terapi secara rutin tergantung perkembangannya,” lanjut Ferdian.
Dia mengatakan, meskipun anak telah mendapatkan terapi secara rutin dari terapis, namun peran orangtua di rumah sangat penting dalam pengawasan dan perawatan tumbuh kembang anak.
Misalnya saat menggendong bayi dapat diselingi dengan kontak mata, lalu melakukan komunikasi dengan posisi tengkurap. Posisi ini akan berdampak pada emosional, kekuatan otot leher dan punggung bayi.
Tak hanya itu, orang tua dapat mengenalkan lingkungan sekitar seperti mengajak anak berjalan-jalan di luar rumah. “Sebaiknya anak jangan terlalu banyak dikurung dalam rumah, bermain di luar agar mengenal lingkungannya juga baik untuk meningkatkan sensor motorik,” pungkasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>