Jelang Natal dan Tahun Baru, Tiga Bank BUMN Siapkan Rp85,4 Triliun

TIMUR. Tiga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 85,4 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada libur Natal dan Tahun Baru. Ketiga bank tersebut adalah PT BRI Tbk, PT Bank Mandiri Tbk dan PT BNI Tbk.

Read More

PT BRI (Persero) Tbk menyiapkan uang tunai Rp 35 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang momentum konsumsi tinggi pada liburan Natal dan Tahun Baru 2020.

Direktur Konsumer BRI Handayani mengatakan, jumlah uang tunai yang disiapkan tahun ini naik sebesar 10 persen dibanding periode sama di 2018 yang sebesar Rp 31,4 triliun.

“Jumlah uang tunai ini naik sekitar 10 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di angka Rp31,4 triliun,” ujar Handayani melansir Antara, Selasa (17/12/2019).

Handayani mengatakan mayoritas kesiapan uang tunai tersebut untuk mendukung kelancaran transaksi di jaringan ATM.

Bank plat merah lainnya pun sudah menyiapkan likuiditas melalui jaringan cabang dan ATM untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai masyarakat di perayaan Natal dan Tahun Baru.

Namun jumlah uang tunai yang disiapkan tidak menunjukkan peningkatan secara signifikan.

PT Bank Mandiri Persero Tbk, hanya menyiapkan Rp 33,5 triliun, atau bahkan menurun dibanding kesiapan periode sama 2018 yang sebesar Rp 33,6 triliun.

Direktur Konsumer dan Transaksi Ritel Bank Mandiri Hery Gunardi menjelaskan kebijakan tersebut karena bank-bank mulai menyesuaikan diri dengan pesatnya pertumbuhan transaksi elektronik perbankan yang digunakan masyarakat.

“Jumlah kesiapan uang tunai yang relatif stabil itu karena meningkatnya transaksi elektronik atau digital yang dilakukan masyarakat, misalnya untuk berbelanja, masyarakat banyak gunakan transaksi digital,” ujar Hery.

Sementara, PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk (BNI) menyiapkan uang tunai Rp 16,9 triliun setiap pekannya untuk memenuhi kebutuhan uang tunai masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2020.

Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BNI Dadang Setiabudi mengatakan jumlah uang tunai yang disiapkan tahun ini naik sebesar lima persen dibanding periode sama di 2018 yang sebesar Rp 16,1 triliun.

“Jumlah uang tunai ini naik sekitar lima persen jika dibandingkan dengan kondisi normal dan realisasi tahun sebelumnya yang berada di angka Rp 16,1 triliun,” ujar Dadang

Untuk kesiapan itu, BNI merogoh kas internal perseroan sebesar Rp 10,3 triliun, dan Rp 6,6 triliun sisanya dari sumber eksternal seperti Bank Indonesia dan transaksi antar bank.(*)

Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>

Related posts