TIMUR. RSUD Taman Husada Bontang terus meningkatkan kompetensi perawat klinik, sebagai wujud peningkatan pelayanan prima bagi pasien. Kali ini, sebanyak 23 peserta mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Resertifikasi Asesor Perawat Klinik.
Perpanjangan sertifikat ini bekerjasama dengan Badan Pendidikan dan Pelatihan Perawat Indonesia (BP3I), berlangsung di ruang Nusa Indah Gedung RSUD Bontang pada 21-23 Juli 2022.
Dalam praktiknya, perawat mempunyai jenjang karir dari level 1 hingga 5. Maka resertifikasi asesor penting agar perawat bisa naik level dalam karir keperawatannya.
“Pelatihan ini spesifikasi khusus perawat. Masing-masing perawat yang mengikuti pelatihan mempunyai level yang berbeda. Mulai dari level 1 hingga 5,” kata Sub Koordinator Penunjang Keperawatan RSUD Bontang Bambang Sri Mulyono, Kamis (21/7).
Dia menjelaskan, tujuan dari pelatihan ini untuk meningkatkan kredibilitas atau kemampuan Perawat Klinik (PK) dalam melakukan tindakan terukur dan tak menyalahi aturan, serta bekerja sesuai undang-undang yang berlaku.
Semisal, perawat UGD yang melakukan tindakan korban kecelakaan lalu lintas dengan luka berat. Pada kasus ini PK level 2 dan level 3 dapat menangani pasien. Dapat dikatakan PK 2 keatas mampu melakukan tindakan kasus tersebut.
“Saat melakukan tindakan, PK dapat menyelamatkan diri sendiri dan menangani pasien sesuai kemampuan yang dimiliki,” terangnya.
Ia menjelaskan, sertifikat mempunyai masa berlaku selama 3 tahun dan harus terus diperbarui. “Pelatihan ini sudah terlaksana dua kali. Perawat yang mengikuti resertifikasi asesor ini diharap dapat terus menyerap ilmu baru yang berkembang,” tandasnya.(*)
Follow dan Simak Berita Menarik Timur Media Lainnya di Google News >>